Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 diluncurkan oleh MenParekraf Sandiaga Uno pada Jumat(30/4/2021) di Gedung Sapta Pesona Jakarta. Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 merupakan ajang pemberian penghargaan kepada desa-desa wisata yang memiliki prestasi dengan kriteria-kriteria yang ditentukan oleh Kemenparekraf / Baparekraf. Event ini bertujuan menjadikan Desa wisata di Indonesia sebagai destinasi wisata yang berkelas dunia dan mempunyai daya saing tinggi.
Foto : Wisata Bukit Kunci Desa Bangoan
Tema besar yang diusung dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 adalah “Indonesia bangkit’. Dengan tema ini diharapkan akan mendorong semangat pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif khususnya di desa wisata di tengah badai pandemic covid-19 agar bangkir kembali.
Desa Bangoan menjadi satu-satunya wakil Kabupaten Blora dalam 300 besar Desa Wisata ADWI 2021. Desa Bangoan menjadi salah satu wakil bersama 9 Desa lainnya di Jawa Tengah yang masuk dalam 300 besar Desa Wisata. 9 Desa itu adalah Desa wisata Dieng kulon dan Desa wisata pagak dari Kabupaten Banjarnegara, Desa wisata Bendongsari dan Desa wisata Gondang dari Kabupaten Kendal, Desa wisata Cikakak dari Kabupaten Banyumas, Desa wisata Penadaran dai kabupaten Grobogan, Desa wisata Sumberbulu dari Kabupaten Karanganyar, Desa wisata Mangrove Pandansari Kalilingi dari Kabupaten Brebes dan Desa wisata Sendangdalem dari Kabupaten Kebumen. Dalam acara ini sendiri terdapat 1.831 Desa yang mendaftar dari seluruh Provinsi di Indonesia.
Pengumuman yang dilakukan pada tanggal 18 Agustus 2021 yang dapat dilihat kanal resmi Youtube Jaringan Desa Wisata https://www.youtube.com/watch?v=kB_bn7exPjg.
Setelah terpilih 300 besar desa wisata, kemudian dikerucutkan menjadi 100 besar desa wisata, hingga terpilih menjadi 50 besar desa wisata terbaik.
50 Desa itu adalah
- Aceh (Desa Wisata Nusa)
- Sumatera Utara (Desa Wisata Tipang dan Desa Wisata Huta Tinggi)
- Sumatera Barat (Desa Wisata Sungai Batang, Desa Wisata Saribu Gonjong, Desa Wisata Kampuang Minang Nagari Sumpu, dan Desa Wisata Apar)
- Sumatera Selatan (Desa Wisata Ekowisata Burai)
- Riau (Desa Wisata Koto Mesjid)
- Lampung (Desa Wisata Rigis Jaya)
- Banten (Desa Wisata Cikolelet dan Desa Wisata Sukarame)
- DKI Jakarta (Desa Wisata Pulau Untung Jawa dan Desa Wisata Budaya Perkampungan Betawi)
- Jawa Barat (Desa Wisata Alamendah, Cisande, Saung Ciburial, Gegesik Kulon, Selasari)
- Jawa Tengah (Desa Wisata Dieng Kulon, Sangiran, Cikakak, Pandanrejo, Sumberbulu, dan Karangayar)
- Jawa Timur (Desa Wisata Kampung Blekok, Tamansari, Sanankerto, Majapahit Bejijong, dan Serang)
- D.I Yogyakarta (Desa Wisata Kaki langit Mangunan, Tinalah, Rejowinangun, Dewi Sambi)
- Bali (Desa Wisata Carangsari, Pengringsingan)
- Nusa Tenggara Barat (Desa Wisata Sesaot, Bonjeruk, dan Senaru)
- Nusa Tenggara Timur (Desa Wisata Wae Rebo dan Detosoko Barat)
- Sulawesi Selatan (Desa Wisata Kole Sawangan, Ara, dan Lembang Momongan)
- Sulawesi Tenggara (Desa Wisata Liya Togo)
- Gorontalo (Desa Wisata Bubohu Bongo)
- Maluku (Desa Wisata Ngilngof)
- Papua (Desa Wisata Kampung Yoboi)
- Papua Barat (Desa Wisata Arborek)
Sementara itu dihubungi hari ini Kamis(26/8/2021) melalui instagram @desawisatabangoan pegiat wisata Desa Bangoan berharap setelah ini pariwisata di Blora semakin berkembang, khususnya di sektor Desa wisata. Selain itu pengelola Desa wisata Bangoan berharap agar Desa wisata Bangoan lebih inovatif lagi dan dapat dikenal lebih luas di luar wilayah Blora.
0 Comments:
Post a Comment