Tuesday, November 15, 2022

10 Jurusan Kuliah Sepi Peminat dan Peluang Kerja Tinggi

Setelah lulus SMA tentu menjadi sebuah pertanyaan, akan bagaimanakah langkah selanjutnya? Itu adalah salah satu pertanyaan yang ada di banyak benak siswa SMA, apakah langsung bekerja ataukah lanjut ke bangku perkuliahan. Saat memutuskan akan melanjutkan ke bangku perkuliahan, pertanyaan selanjutnya adalah akan memilih jurusan apa? Karena banyak di kalangan pelajar yang baru lulus SMA atau sederajat masih bingung menentukan pilihan dan akibat salah satunya kurangnya referensi mengenai jurusan kuliah.

Jurusan yang umum dan menjadi favorit seperti kedokteran, komunikasi, ekonomi, juga teknik sudah dilirik banyak siswa lulusan SMA. Hal ini menyebabkan tingkat persaingan menjadi ketat karena banyaknya siswa yang berminat dan terbatasnya jumlah kursi yang tersedia khususnya di Perguruan Tinggi Negeri(PTN). Persaingan tinggi tentu saja menyebabkan banyak siswa terdepak dari jurusan favorit itu.



Padahal jika siswa atau calon mahasiswa mau menggali potensi lebih dalam ada banyak jurusan yang mungkin belum diketahui atau mereka belum mengenal. Karena di sisi lain jurusan kuliah tersebut jarang diketahui calon mahasiswa sehingga sepi peminat, padahal dari segi peluang kerja cukup besar. Tentu siswa atau calon mahasiswa harus pintar-pintar menggali potensi diri dan menyesuaikan dalam memilih program studi di perguruan tinggi karena banyaknya persaingan.

Berikut ini adalah jurusan yang mungkin masih asing di kalangan masyarakat padahal memiliki prospek kerja setelah lulus. Dikutip dari halaman Pendidikan Ruang Guru berikut adalah 10 referensi yang bisa dijadikan bahan pertimbangan untuk memilih jurusan yang cukup sepi peminat dan peluang besar diterima di perguruan tinggi nanti.

  • Jurusan Antropologi Sosial

Jurusan Antropologi Sosial memiliki ilmu yang cukup unik dan menarik yakni hubungan antara masyarakat dalam suatu kelompok dan budaya etnis, mulai dari perilakunya, budayanya, hingga keanekaragamannya. Jurusan ini cocok untuk kamu yang suka dengan budaya dan hubungan antar manusia.

Peluang kerja jurusan ini banyak dicari di lembaga dan instansi Negara, misalnya di bidang ilmu budaya. Contohnya bisa menjadi peneliti, antropolog, pengajar, wartawan, konsultan, budayawan, HRD, dan lainnya. Beberapa contoh universitas yang membuka jurusan ini ada Universitas Indonesia (UI), Universitas Gajah Mada (UGM), Universitas Airlangga (Unair), Universitas Padjajaran (Unpad), Universitas Diponegoro (Undip), Universitas Brawijaya (Unibraw).

  • Jurusan Astronomi

Jurusan Astronomi sudah bisa ditebak dan diperkirakan akan mempelajari apa jurusan ini. Jurusan Astronomi akan mempelajari hal-hal yang berhubungan dengan antariksa yang menjadi kajian utama studi. Jurusan Astronomi ini termasuk sepi peminat karena dianggap sulit dan banyak yang belum mengetahui prospek kerjanya, padahal setelah lulus dari jurusan ini bisa bekerja di lembaga yang menjanjikan seperti LAPAN, BMKG, Observatorium, NASA atau bahkan astronot dengan gaji fantastis. Di jurusan ini mahasiswa akan mempelajari banyak hal seru mulai dari mengamati benda-benda langit antara lain bintang, planet, komet, nebula, gugus bintang, atau galaksi.

Di Indonesia ITB menjadi satu-satunya perguruan tinggi yang membuka jurusan astronomi ini, bahkan di Asia Tenggara.

  • Jurusan Oseanografi

Jurusan ini berhubungan dengan laut, sesuai namanya. Sebagai Negara maritime jurusan ini memiliki peluang yang menjanjikan di Indonesia.

Oseanografi merupakan cabang dari ilmu kelautan yang mempelajari tentang berbagai aspek kelautan seperti organisme laut dan dinamika ekosistem, arus samudra, gelombang, geologi dasar laut, dan sebagainya.

Seperti diketahui bersama Indoensia adalah Negara yang sekarang sedang menguatkan sektor maritime. Akibatnya jurusan ini memiliki peluang dan permintaan tinggi di dunia kerja, serta gaji yang ditawarkan cukup tinggi.

Beberapa contoh profesi yang ditemuni adalah coastal modeler, metocoen engineer, offshore navigator, oceanographic surveyor, hingga peneliti di bidang swasta atau pemerintahan.

Perguruan tinggi yang membuka jurusan Oseanografi adalah Undip dan ITB Bandung.

  • Jurusan Kehutanan

Seperti yang diketahui Presiden Joko Widodo adalah lulusan di Jurusan ini dari UGM.

Indoesia memiliki hutan yang membentang luas, banyak instansi konservasi hutan yang membutuhkan tenaga dan pengetahuan dari lulusan jurusan kehutanan untuk mengelola kawasan hutan.

Dalam jurusan ini tidak hanya belajar tentang hutan saja akan tetapi juga mengenal cara pengelolaan hutan serta segala hal yang ada di hutan seperti pengelolaan ekosistem hutan, pemanfaatan dan perlindungan hutan, hingga produktivitas hutan.

  • Jurusan Filsafat

Filsafat adalah induk dari semua ilmu. Jurusan filsafat ini memerlukan logika berpikir dan logika bahasa. Jurusan ini termasuk sedikit peminat padahal setelah lulus jurusan ini memiliki peluang yang luas misalnya menjadi pengajar, penasehat penelitian, content writer, konselor, penasihat Negara, industry kreatif, dan sebagainya. Perguruan Tinggi dengan jurusan filsafat misalnya UI serta UGM.

  • Jurusan Arkeologi

Arekologi adalah ilmu yang mempelajari tentang kebudayaan (manusia) masa lalu dan sekarang melalui sebuah kajian sistematis berdasarkan data benda-benda yang ditinggalkan. Materi kuliah di jurusan ini akan membuat mahasiswa sering melakukan studi lapangan bahkan bisa jadi ke tempat-tempat seru yang jarang dikunjungi orang lain.

Misalnya mahasiswa akan belajar dan menganalisa berbagai barang peninggalan purbakala, peristiwa masa lampau, hingga artefak. Lulusan Arkeologi bisa bekerja di bidang bidang penelitian, ahli benda-benda bersejarah, atau juga mempunyai pelyang untuk direkrut oleh para ilmuan dari luar negeri.

Perguruan Tinggi yang membuka jursan ini misalnya ada UI, UGM, UNHAS, Universitas Udayana, Universitas Jambi, dan Universitas Halu Oleo Kendari.

  • Jurusan Ilmu Perpustakaan

Jurusan Ilmu Perpustakaan tidak hanya mempelajari tentang buku. Jurusan ini akan mempelajari banyak hal misalnya mulai dari bidang prinsip, pengorganisasian, pengawetan, dan penyebarluasan sumber informasi di sebuah perpustakaan. Selain ilmu sosial, mahasiswa juga akan belajar tentang hukum dan teknik yang berkaitan dengan cara mengelola atau menyebarkan informasi. Peluang kerja setelah lulus dari jurusan ini cukup luas karena hampir seluruh instansi membutuhkan ahli di bidang kepustakaan dan kearsipan. Misalnya saja sebagai pustakawan, programmer, sekretaris, administrasi arsip, hingga document controller.

Perguran Tinggi yang membuka jurusan ini misalnya UI, UGM, UNS, UNDIP, UNAIR, UIN.

  • Sastra Jawa

Untuk siswa yag memiliki semangat untuk melestarikan bahasa daerah, berkuliah di jurusan sastra Jawa merupakan sebuah pilihan yang bagus. Jurusan ini memang kalah popular dibandingkan dengan jurusan sastra lainnya seperti sastra inggris, sastra Jepang, sastra Perancis, atau bahkan Korea dll. Hal ini dikarenakan masih banyak yang belum mengetahui hal-hal yang dipelajari serta prospek kerja lulusan jurusan Sastra Jawa.

Prospek lulusan jurusan ini ada banyak, misalnya saja seniman, wartawan, pekerja museum, penliti budaya Jawa, ahli bahasa, penerjemah, dosen, guru bahasa Jawa, dan sebagainya.

Beberapa Perguruan Tinggi yang membuka jurusan ini misalnya Universitas Negeri Semarang, Universitas Indonesia, Universitas Udayana, Universitas Gajah Mada, dan lainnya.

  • Teknik Pekapalan

Sebagai Negara maritime dan melakukan pembangunan ke arah sana tentu erat kaitannya dengan dunia perkapalan. Jurusan ini mempelajari tentang kapal dan alat transportasi lainnya yang terutama yang mengambang di laut. Dalam jurusan ini akan belajar berbagai hal tentang perancangan dan pembangunan kapal, mulai dari bentuk dasar dan struktur kapal, proses produksi, cara memperbaiki kapal, navigasi kapal, aspek hukum kelautan, hingga mekanisme pengoperasian armada kapal.

Prospek kerja jurusan ini sangat luas misalnya saja bekerja di tempat yang menyediakan bidang pembangunan kapal, pemeliharaan dan reparasi peralatan lepas pantai, jasa rekonstruksi dan rekayasa, dan sebagainya. Misalnya perusahaan di PT.PAL, galangan kapal, dan perusahaan yang berhubungan dengan kapal, juga dapat menjadi ahli tehnik transportasi laut, manager logistic, insinyur perkapalan, pereencana transportasi, hingga manajer transportasi.

Perguruan Tinggi yang membuka jurusan ini misalnya Universitas Diponegoro, Universitas Indonesia, Universitas Pattimura, dan lainnya.

  • Manajemen Transportasi

Jurusan manajemen transportasi memiliki kaitan erat dengan kehidupan sehari-hari karena akan mempelajari hal-hal yang erat kaitannya dengan transportasi. Jurusan ini akan belajar mengenai perencanaan, pengoperasian, hingga pemeliharaan berbagai macam jenis transportasi. Selain itu akan belajar mengenai cara menghitung biaya operasional kendaraan-kendaraan, tariff yang harus diberlakukan, rute transportasi, hingga perkiraan penggunaan bahan bakar.

Perguran Tinggi yang membuka jursan ini misalnya Universitas Negeri Jakarta, Institut Transportasi&Logistik Trisakti, dan lainnya.

 

Itulah 10 jurusan yang cukup sepi peminat tetapi memiliki prospek kerja tinggi.

 

 

Previous Post
Next Post

0 komentar:

Artikel Terbaru