Mohammad Yasin nyaris meraih emas
pada kesempatan perdana tampil di ajang SEA Games. Moh Yasin mampu tampil
meyakinkan dan bersaing ketat dengan lifter tangguh asal Thailand, Chantri
Witsanu, lifter asal Vietnam Xuan Hoang Dinh, serta asal Filipina, Nestor
Landag Colonia. Pada angkatan Snatch, Moh Yasin
unggul dengan angkatan seberat 141 kg, sementara lifter lain asal tuan rumah
Vietnam, Xuan Hoang Dinh berhasil mengangkat beban 140 kg dan lifter asal
Thailan, Chantri Witsanu hanya mampu mengangkat beban sebesar 136 kg. Persaingan ketat terjadi pada
angkatan Clean and Jerk. Moh Yasin membuka angkatan pertama Clean and Jerk
dengan beban seberat 150 kg. sementara dua lifter pesaing yakni Chantri Witsanu
menambah jumlah beban Dalam kesempatan kedua, Mohammad
Yasin menaikkan angkatan bebannya seberat 167 kg, dan dia berhasil
mengangkatnya. Melihat keberhasilan itu Chantri Witsanu mencoba menambah 5 kg
menjadi 172 kg, namun ia gagal mengangkat beban itu pada kesempatan kedua. Sedangkan
lifter tuan rumah Vietnam Xuang Hoang Dinh juga gagal mengangkat beban seberat
170 kg. Pada kesempatan selanjutnya
Mohammad Yasin mencoba menaikkan angkatannya menjadi 172 kg, ia berhasil
mengangkat beban itu, namun angkatannya dinyatakan tidak sah oleh juri. Di hari sebelumnya pada kamis
(19/5/22) lifter asal Blora lainnya Siti Nafisatul Hariroh (20 tahun) berhasil
meraih medali perunggu pada cabang olahraga Angkat Besi kelas 45 kg putri. Hal ini tentu sangat
membanggakan, khususnya bagi warga Blora. Apresiasi diberikan Bupati Blora
melalui akun instgramnya @ariefrohman838 “ALHAMDULILLAH BLORA BANGGA.....!! Dua atlet angkat besi asal Blora
berhasil sumbangkan medali untuk Indonesia dalam SEA GAMES Vietnam….” Sebagai informasi tambahan
Mohammad Yasin atlet angkat besi asal Desa Blungun, Kecamatan Jepon, Blora
sementara Siti Nafisatul Hariroh asal Dluwangan, Kelurahan Kauman, Kecamatan
Blora. Hingga saat ini(21/5/22)
pagi perolehan mendali Indoensia seperti dapat dilihat di situs resmi SEA Games
2021 https://seagames-en.vnanet.vn/bang-xep-hang.html
berada di peringkat 3 dengan 49 medali emas, 70 medali perak, dan 63 medali
perunggu. Tertinggal cukup jauh dari peringkat 1 dan 2 yakni Vietnam dan
Thailand. Vietnam unggul jauh dengan 165 medali emas, 97 medali perak, dan 97
medali perunggu. Sementara Thailand meraih 67 medali emas, 77 medali perak, dan
109 medali perunggu. Indonesia juga ditempel ketat oleh Singapura dan Filipina
yang perolehan medali emasnya masing-masing 47 dan 43.Gambar : Mohammad Yasin dan Siti Nafisatul Horiroh, Atlet asal Blora
May 21, 2022
May 9, 2022
Efek Tawuran di Todanan, Polres Blora hentikan semua acara hiburan di Todanan
Foto : Bloranews.com
“Penonton luar desa kerumunan
terus bertengkar,” terangnya.
“Kejadian itu saat lagu terakhir. Mau selesai.” Tambahnya dalam berita bloranews.com.
Video kericuhan di Desa Prigi, Kecamatan Todanan sempat viral di media sosial, terjadi ketegangan dalam video singkat itu, bahkan polisi sempat mengeluarkan tembakan peringatan ke udara.
Setelah kejadian itu Kapolres
Blora AKBP Aan Hardiansyah mengehentikan semua hiburan dalam bentuk apapun
dalam berbagai acara di wilayah Kecamatan Todanan. Dalam keterangannya seperti
dikutip dari jateng.inews.id mengatakan “Kita pastikan bentuk hiburan apapun di
wilayah Todanan tidak diperbolehkan, baik orkes dangdut, solo organ maupun
campur sari ditiadakan guna kamtibmas aman dan kondusif,” katanya pada Minggu
(8/5/2022).
Sementara terkait kejadian yang
viral di media sosial yang terjadi di Desa Karanganyar dan Desa Prigi, pihak
Polres Blora telah melakukan penyelidikan terkait pengeroyokan dan
pengerusakan. Dikutip dari sumber yang sama kapolres mengatakan “Kita masih
dalami dan masih dilakukan pemeriksaan terhadap saksi dan kepala desa dua desa
tersebut di Satreskrim Polres Blora.”
Saat tulisan ini ditulis sudah
ada 2 kegiatan di Desa Bedingin, Kecamatan Todanan pada Minggu Malam (8/2/2022)
telah dihentikan. Kapolres juga telah mengumpulkan 112 personel untuk melakukan
patrol bergilir di walayah hukum Todanan.
Langkah-langkah yang diperlukan
dilakukan guna memastikan kondisi di wilayah Todanan aman dan kondusif.
Apr 21, 2022
Blora, Masuk Dalam Kabupaten Terluas dan Tersepi di Jawa Tengah
Blora merupakan Kabupaten di Jawa Tengah yang berbatasan langsung dengan Jawa Timur. Provinsi Jawa Tengah sendiri terdiri dari 35 Kabupaten/Kota dengan luas wilayah mencapai 32.800,69 km persegi.
Foto : Pendopo Kabupaten Blora
Wilayah Kabupaten Blora sendiri berdasarkan data BPS (Badan Pusat Statistik) dalam buku Provinsi Jawa Tengah Dalam Angka 2021, luas wilayah Kabupaten Blora adalah sekitar 1.804,59 km persegi atau sekitar 5,59 persen dari luas wilayah Provinsi Jawa Tengah. Dengan luas ini sendiri wilayah Kabupaten Blora merupakan wilayah terluas nomor 4 se Jawa Tengah setelah Kabupaten Cilacap, Kabupaten Grobogan, dan Kabupaten Brebes.
Dengan luas wilayah 1.820,59 km persegi atau sekitar 182.058,797 ha wilayah Kabupaten Blora didominasi oleh wilayah hutan yakni sekitar 49,66% yang terdiri dari hutan Negara dan hutan rakyat. Lalu tanah sawah 25,38% dan sisanya yakni 24,96% terdiri dari pekarangan, tegalan, waduk, perkebunan rakyat dan lain-lain.
Wilayah kecamatan terluas
di Kabupaten Blora adalah Kecamatan Randublatung dengan luas 211,13 km persegi
diikuti oleh Kecamatan Jati, Kecamatan Jiken dan Kecamatan Todanan dengan luas
masing-masing 183,62 km persegi, 168,17 km persegi, dan 128,74 km persegi.
Dengan luas yang lebih
dari 5 persen dari wilayah Jawa Tengah ini wilayah Kabupaten Blora merupakan
Kabupaten dengan kepadatan penduduk paling rendah dengan rata-rata 490,05 jiwa
per kilometer persegi, diikuti oleh Kabupaten Wonogiri dengan kepadatan
berkisar 581,59 jiwa per km persegi, Kabupaten Purworejo dengan 705,53 jiwa per
km persegi, Kabupaten Grobogan yang merupakan wilayah terluas kedua se Jawa
Tengah dengan kepadaran 721,76 jiwa per km persegi, dan Kabupaten Rembang
dengan 727,44 km jiwa per km persegi. Dengan angka kepadatan penduduk yang
paling rendah dibandingkan dengan 34 Kabupaten/Kota lainnya di Jawa Tengah bisa
dikatakan bahwa wilayah Kabupaten Blora merupakan wilayah Kabupaten tersepi di
Jawa Tengah. Sebagai perbandingan DKI Jakarta sebagai wilayah dengan kepadatan
penduduk tertinggi di Indonesia dengan angka kisaran 15.292 jiwa per km
persegi. Sementara di Jawa Tengah, Kota Solo merupakan wilayah dengan kepadatan
penduduk tertinggi dengan kisaran 12.391 jiwa per km persegi mengalahkan Kota
Semarang yang berada di urutan ke-5 dengan kepadatan penduduk berkisar 4.560
jiwa per km persegi.
Feb 16, 2022
Kumpulan Lowongan Kerja bulan Februari Blora dan Sekitarnya
Informasi lowongan kerja daerah bulan Februari 2022 untuk Blora dan sekitarnya.
Informasi utamanya didapatkan dari instagram
@infolokerblora. Berikut adalah beberapa lowongan kerja bulan Februari 2022 di
wilayah Blora dan sekitarnya.
- Roti Kepo Blora
- Roti kepo Blora membuka lowongan kerja untuk 1 pria dan 1 wanita
- Dengan syarat-syarat
- Belum menikah
- Pendidikan minimal SMA/SMK sederajat
- Jujur, disiplin, dan pekerja keras
- Diutamakan yang sudah punya pengalaman kerja
- Community Officer BTPN Syariah
Syarat-syarat
- Perempuan usia 18-29 tahun
- Pendidikan minimal SMA/sederajat
- Suka travelling
- Bisa mengendarai sepeda motor dan punya SIM C
- Penempatan area Blora dan sekitar
- Media crew Aisharana Hijrah (Produsen busana muslim)
Kualifikasi
- Wanita, berjilbab dalam keseharian
- Shalat 5 waktu dan tidak berpacaran
- Pendidikan minimal SMA/SMK dengan usia maksimal 27 tahun
- Mampu menggunakan kamera DSLR
- Mengikuti perkembangan sosial media
- Mampu melakukan editing foto/video
- Dapat berkomunikasi dan bekerja sama tim dengan baik
- Ulet, tekun, mau belajar dan amanah
- Domisili Cepu dan sekitarnya(tidak dalam jarak safar)
- @sheepiesland
Kualifikasi
- Perempuan usia 18-27 tahun
- Dapat bekerja dalam tim
- Diutamakan jurusan jahit
- Kendaraan pribadi
- Domisili Blora
- Sushi Zee Blora
Kualifikasi
- Wanita, WNI usia 17-30 tahun
- Berpenampilan menarik
- Pendidikan minimal SMA/sederajat
- Tidak sedang hamil/menyusui
- Dapat bekerjasama secara tim ataupun individu
- Pekerja keras, disiplin, jujur dan bertanggung jawab
- Memiliki kendaraan sendiri
- Perawat Asisten Dokter Praktek dan Perawatan luka di Apotek Gisela
Kualifikasi
- Perempuan
- Pendidikan minimal D3 keperawatan
- Berpenampilan menarik, komunikatif, dan bisa bekerja sama
- Domisili tidak jauh dari kota Blora
- SLB Ceria Mandiri Blora
- Tenaga pengajar
- Therapist fisioterapi
- Tenaga psikologi
- Tenaga administrasi
Feb 10, 2022
Biaya dan syarat Perpanjangan SIM A dan SIM C 2022
Setiap orang
yang mengemudikan kendaraan bermotor di jalan wajib memiliki SIM sesuai dengan
kendaraan bermotor yang dikemudikan. Hal ini diatur dalam Undang-Undang Nomor
22 tahun 2009 pasal 77 ayat 1.
SIM yakni bukti
registrasi dan identifikasi yang dikeluarkan oleh Kepolisian Republik Indonesia
(Polri) kepada seseorang yang telah memenuhi persyaratan administrasi, sehat
jasmani, dan rohani, memahami peraturan lalu lintas, dan terampil mengemudikan
kendaraan bermotor.

gambar : https://katadata.co.id/sortatobing/berita/60dbb03a99bb9/cara-membuat-sim-dan-perpanjang-sim-dengan-mudah-tanpa-calo
Masa berlaku
SIM yakni 5 tahun dan ini dapat diperpanjang. SIM tidak berlaku jika telah
habis masa berlakunya, rusak dan tidak terbaca lagi, doperoleh dengan cara
tidak sah, data yang terdapat dalam SIM diubah, dan/atau SIM dicabut
berdasarkan putusan pengadilan.
Untuk
memperpanjang SIM siapkan syarat perpanjangan yakni : fotokopi KTP, fotokopi
SIM lama dan SIM asli, bukti cek kesehatan.
Adapun biaya
perpanjangan SIM diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomro 76 tahun 2020 tentang
jenis dan tarif atas jenis penerimaan Negara bukan pajak (PNBP), biaya
perpanjangan SIM yakni :
- SIM A Rp.80.000
- SIM B I Rp.80.000
- SIm B II Rp.80.000
- SIM C Rp.75.000
- SIM C I Rp.75.000
- SIM C II Rp.75.000
- SIM D Rp.30.000
- SIM D I Rp.30.000
- SIM Internasional Rp.225.000
Selain biaya di
atas, ada biaya lainnya yakni biaya asuransi dan untuk cek kesehatan. Besarnya biaya
cek kesehatan bisa berbeda masing-masing daerah. Untuk biaya asuransi adalah Rp.30.000.
sebenarnya, pemohon SIM tidak wajib mengikuti asuransi itu.
Sementara itu sekarang perpanjangan SIM dapat dilakukan secara online. Berikut ini adalah syarat-syarat dan cara untuk perpajangan SIM secara online:
Persyaratan yang harus disiapkan :
- KTP
- SIM lama
- Tanda tangan di atas kertas putih
- Pas foto dengan background/latar belakang biru
- Mengisi formulis pengajuan perpanjangan SIM
- Surat keterangan lulus uji keterampilan simulator
- Surat keterangan kesehatan mata
Cara memperpanjang SIM secara online :
- Buka laman http://sim/korlantas.polri.go.id
- Klik menu “Pendaftaran SIM Online”
- Pilih “Perpanjang SIM” pada kolom jenis permohonan
- Isi data permohonan SIM
- Input kode verifikasi, kemudian tekan tombol kirim. Bukti registrasi perpanjangan SIM akan dikitim melalui email
- Pemilik SIM melakukan pembayaran SIM melalui BRI
- Selanjutnya memilih tanggal kedatangan untuk melakukan mekanisme perpanjangan SIM di satpas yang dipilih
- Pengambilan foto dan oercetakan SIM
Perpanjangan juga dapat dilakukan melalui aplikasi, dengan cara
- Install aplikasi “Digital Korlantas Polri”
- Masukkan nomor hp, kemudian masukkan kode OTP yang dikirim melalui SMS dan verifikasi data
- Buat PIN keamanan lalu pilih menu “lengkapi data” lalu isi NIK, nama, dan alamat email
- Verifikasi KTP dengan mengambil swafoto(selfie)
- Pada halaman utama, pilih menu SIM, lalu pillih perpanjangan SIM, selanjutnya memilih jenis SIM
- Lalu akan muncul beberapa syarat untuk melanjutkan proses, masukkan nomor SIM dan dokumen berupa foto fisik SIM, KTP, dan tanda tangan di atas kertas putih, pas foto menggunakan background berwarna hijau.
- Isi data SIM
- Masuk ke halaman hasil pemeriksaan tes kesehatan dan tes psikologi
- Lalu ikuti langkah selanjutnya
- Di tahap akhir akan dapat memilih Satpas yang mudah dijangkau, lalu ke proses pembayaran
Feb 2, 2022
Spesial “MULIH NGABDI DESO”, Mahasiswa Blora Madura Gelar Pengabdian
BLORA – KAMABA Madura
(Keluarga Mahasiswa Blora Madura melalui program tahunan Mulih Ngabdi Deso gelar acara pengabdian kepada masyarakat di Dk.
Gejeg Ds. Kepoh Kec. Jati Blora pada 28-30 Januari 2022. Kamaba Madura
sendiri merupakan wadah atau tempat bagi para mahasiswa-mahasiswi dari Blora yang menuntut ilmu di pulau Madura.
Pada tahun ke empat
ini, Kamaba Madura mengusung tema “Nyare Ilmu E Tana Madura, Ngabdi Kaweruh Ing
Tlatah Blora”. Tema ini merupakan wujud
dari motto KAMABA Madura yaitu “Pulang untuk membangun” memiliki tujuan bahwa ini implementasi
kepedulian sebagai mahasiswa yang telah
menuntut ilmu di Pulau Madura dan kembali ke tanah asal untuk melakukan pengabdian
secara langsung kepada masyarakat Blora
dengan istilah lain dari Blora kembali ke Blora.
Kegiatan MND (Mulih Ngabdi Deso) ini mendapat dukungan baik oleh
para perangkat desa, Lurah, Kadus, RT/RW dan juga masyarakat Gejeg. Bapak
Sulawan selaku Kepala Desa Kepoh
dalam sambutannya mengatakan “Saya mendukung baik kegiatan seperti ini selagi membawa dampak
positif bagi warga Dusun Gejeg”.
Gambar kegiatan
Dalam
terselenggaranya kegiatan MND IV ini juga didukung oleh banyak pihak
sponsorship, para pihak donatur, dan Media Partner yang diantaranya DINHUT, MRI
ACT Blora, BAZNAS Blora, Perpusjal Dope, Kemenag, TB. Setia Kawan, dan TB. Baru
Jaya. Kamaba Madura juga turut mengundang organisasi daerah untuk memeriahkan
acara seperti Impara Unwahas, Bolo Kurowo, Kamaba Jogja, Kamaba Salatiga, COBS
Bojonegoro, Merpati Pati
Secara garis besar Kegiatan MND IV ini terdiri
dari berbagai rentetan kegiatan meliputi pembagian bibit pohon yang dipandu
langsung oleh penyuluh kehutanan, pembangunan tempat wudhu masjid Al-Hidayah
Dk. Gejeg, kelas menggambar dan
mewarnai bersama anak-anak dan remaja, pembagian sembako kepada warga yang kurang mampu serta
kerja bakti bersama warga.
Pada malam puncak
acara Kamaba Madura menampilkan berbagai hiburan dengan nuansa modern dipadukan
dengan budaya khas Blora, di awal acara hadirin menikmati tarian gambyong,
dilanjut dengan tarian modern Nusantara dilanjut dengan penampilan seni barong spektakuler
yang dibawakan oleh komunitas Bolo Kurowo dan dilanjut dengan hiburan tunggal orgen
tunggal oleh Paguyuban Wong Gejeg (PWG) untuk menambah keseruan acara.
“Kami mengucapkan
banyak terima kasih kepada adik-adik Kamaba
Madura
yang jauh-jauh datang kesini dengan medan yang kurang mengenakkan demi acara
yang sangat istimewa ini semoga dikemudian hari Tuhan membalas kebaikan kalian
semua” Ujar Bapak Lasno selaku Ketua RT.
Sementara Thiessa selaku Ketua Umum KAMABA Madura
menyampaikan apresiasi besar kepada Seluruh warga Dk. Gejeg, panitia,
sponsorship serta tamu undangan yang telah membantu kesuksesan acara.
“Apresiasi besar kepada seluruh warga, panitia,
sponsorship dan tamu yang terlibat dalam kesuksesan acara ini, saya ucapkan
terima kasih kepada semuanya. Semoga dengan terselenggaranya acara ini makin
merekatkan paseduluran kita semuanya bukan hanya diacara ini saja tapi semoga
paseduluran ini selalu raket untuk kedepan dan semoga semua yang telah kita lakukan
mendepatkan keberkahan dari Pencipta”.
Sebagai informasi, Acara Mulih Ngabdi Deso IV ini
juga termasuk runtutan acara dari open donasi yang telah dilakukan oleh Kamaba
Madura untuk pembangunan tempat wudhu masjid di Dk. Gejeg yang pengerjaannya
masih dilakukan sampai sekarang. Acara dilaksanakan dengan protokol kesehatan
yang sesuai dan dilanjut dengan foto bersama.
Penulis : Siti Nduriyah
Jan 14, 2022
Bupati Blora digugat soal Perades
Pengisian perangkat desa menemui
permasalahan lagi. Pernasalahan pengisian perangkat Desa di Kabupaten Blora kali
ini berlanjut ke ranah hukum. Tiga warga Blora menggugat Bupati Blora dan Tim
Pembina Teknis Pengisian Perangkat Desa Kabupaten Blora. Gugatan itu
dilayangkan ke Pengadilan Negeri Blora dengan nomor perkara : 3/Pdt.G/2022/PN
Bla.
Gambar : Bupati Blora
Gugatan dilayangkan oleh Faisal
Ghony, Rudy Setiawan, dan Moh Choirul Umam Nirwana dengan kuasa hukum Zaenul
Arifin, SHI, MH. Dikutip dari regional.kompas.com kuasa hukum penggugat Zaenul
Arifin menjelaskan alasan kliennya menggugat bupati Blora dan tim Pembina teknis
pengisian perangkat desa Kabupaten Blora. Kepada kompas.com dia mengatakan
“Kemarin kami telah mendaftarkan
gugatan perbuatan melawan hukum, mewakili klien kami yang merupakan bakal
calon, peserta tes penjaringan dan penyaringan perangkat desa di Blora tahun
2021,”
Dikutip dari situs banyuurip.com
dalam gugatan penggugat menyatakan perbuatan para tergugat telah melawan hukum,
karena membiarkan peran aktif pihak luar, coordinator pelaksana pengisian
perangkat desa Kabupaten Blora untuk mengurus, memfasilitasi terjadinya kerja
sama antara tim pelaksana dengan perguruan tinggi untuk pelaksanaan tes
tertulis dengan sistem CAT(Computer Assisted Test).
Selain itu perbuatan para
tergugat tetap melanjutkan proses penjaringan dan penyaringan perangkat Desa di
Kabupaten Blora tahun 2021 di tahun 2022. Dalam gugatannya itu meminta kepada
pengadilan menghukum tergugat I untuk mencabut izin penjaringan dan penyaringan
perangkat Desa tahun 2021 yang telah diterbitkan tahun 2021.
Juga menghukum para tergugat
untuk memerintahkan kepada seluruh tim pelaksana penjaringan dan penyaringan
perangkat Desa di Kabupaten Blora tahun 2021, agar tidak melanjutkan tahapan
penjaringan dan penyaringan perangkat Desa tahun 2021 pada tahun 2022.
Sementara itu dapat dilihat dari
situs resmi sistem informasi penelusuan perkara (SIPP) Pengadilan Negeri Blora –
sip.pn-blora.go.id beberapa isi gugatan adalah
- Memerintahkan TERGUGAT untuk menghentikan segera tindakan, perbuatan yang berkaitan dengan pelaksanaan penjaringan dan penyaringan Perangkat Desa di Kabupaten Blora pada tahun 2021 yang dapat merugikan penggugat dan calon calon perangkat lainnya, sampai dengan Penggugat ini memperoleh kekuatan hukum tetap (dalam kracht van gewijsde);
- Memerintahkan Tergugat, dengan kewenanganm tugas, kewajiban, kebijakannya untuk menghentikan proses, tahapan Pelaksanaan Pengisian Perangkat Desa tahun 2021.
- Mengabulkan Gugatan Tergugat untuk seluruhnya;
- Menyatakan perbuatan TERGUGAT yang membiarkan peran aktif pihak luar, Kordinator Pengisian Desa Kabupaten Blora untuk mengurus, memfasilitasi kerjasama antara Tim Pelaksana dan Universitas, untuk pelaksanaan tes tertulis dengan sistem CAT (Computer Assisted Test) adalah melawan hukum;
- Menyatakan perbuatan TERGUGAT yang melanjutkan proses Penyaringan dan Penyaringan Perangkat Desa di Kabupaten Blora Tahun 2021, Tahun 2022 adalah melawan hukum;
- menghukum TERGUGAT I untuk mencabut Izin Penjaringan dan Penyaringan Perangkat Desa pada tahun 2021 yang telah diterbitkan pada tahun 2021;
- menghukum TERGUGAT agar memerintahkan seluruh Tim Pelaksana Penyaringan dan Penyaringan Perangkat Desa di Kabupaten Blora pada tahun 2021, tidak melanjutkan tahapan Penyaringan dan Penyaringan Perangkat Desa pada tahun 2021, pada tahun 2022;
- Menghukum TERGUGAT dengan tanggung jawab berantai untuk membayar ganti rugi kepada TERGUGAT, immaterial sebesar Rp. 10.000,- (sepuluh ribu rupiah) dan material sebesar Rp. 3.000.000,- (tiga juta ruipah);
- Membebankan biaya perkara sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku;
- Menyatakan bahwa keputusan ini dapat diberlakukan terlebih dahulu, terlepas dari upaya verzet, banding, kasasi, penentangan dan/atau peninjauan kembali (uitvoerbaar bij Voorraad) .
Nov 17, 2021
Berubah, Simak Jadwal Peralihan TV Digital Blora Terbaru
Rencana Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk menghentikan siaran TV analog dan beralih siaran TV digital sempat mengalami penundaan. Pelaksanaan penghentian ini rencananya akan dilaksanakan secara bertahap dan sempat mengalami perubahan. Penghentian siaran yang awalnya dimulai pada tanggal 17 Agustus 2021 mundur menjadi tanggal 30 April 2022 . meskipun begitu target pemerintah tetap bahwa di seluruh Indonesia pergantian siaran dari TV analog ke TV digital selesai pada 2 November 2022.
Dalam keterangannya di
suaramerdeka.com Dirjen SDPPI dan Plt. Dirjen PPI Kementerian Komunikasi dan
Informatika (Kominfo) Ismail menjelaskan bahwa untuk beralih ke siaran TV
digital masyarakat tidak perlu menunggu tahun 2022.
“Siaran TV digital sekarang sudah
mengudara, sudah bisa dicoba masyarakat.” Begitu penjelasannya.
Kabupaten Blora sendiri masuk
tahap pertama untuk wilayah Jawa Tengah bersama-sama dengan daerah lainnya
yakni Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Pemalang, Kabupaten Tegal, Kota
Pekalongan, dan Kota Tegal. Penghentian siaran tahap pertama akan dilakukan
hingga 30 April 2022.
Untuk selanjutnya ini jadwal
lengkap rencana suntik mati TV analog di Jawa Tengah.
Tahap kedua akan dilaksanakan
sampai tanggal 25 Agustus 2022. Wilayah Jawa Tengah yang termasuk dalam tahap
kedua meliputi wilayah Kabupaten Boyolali, Kabupaten Sragen, Kabupaten Kudus,
Kabupaten Demak, Kabupaten Semarang, Kota Salatiga, dan Kota Semarang.
Sementara untuk wilayah Kabupaten
Banjarnegara, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Purworejo, Kabupaten Magelang,
Kabupaten Temanggung, Kabupaten Kendal, Kabupaten Batang, Kota Magelang dan
Kabupaten Wonosobo akan masuk dalam tahap ketiga yang batas akhirnya 2 November
2022.
Diharapkan peralihan ke siaran TV
digital masyarakat mendapatkan layanan yang bersih gambar, dan jernih suaranya.
Tidak hanya itu saja dikutip dari situs siarandigital.kominfo.go.id siaran TV
digital ini memiliki 7 manfaat yakni. Pertama yaitu efisiensi penggunaan
spektrum frekuensi. Kedua, efisiensi infrastruktur industri penyiaran, ketiga
peningkatan kualitas penyiaran, keempat mempertahankan diversity of ownership, kelima
menumbuhkan industri konten atau diversity
content, keenam digital
dividend untuk broadband,
kebencanaan, public protection and disaster relief (PPDR),
yang ketujuh yaitu persaingan dunia penyiaran secara global, baik regional
ASEAN maupun Internasional, dapat ditingkatkan.
Oct 28, 2021
Launching Penerbangan Pertama Bandara Ngloram Batal
Setelah sebelumnya dikabarkan
akan melakukan launching penerbangan pertama ke Bandara Ngloram Blora pada
tanggal 29 Oktober 2021 kini dipastikan batal. Keputusan ini diambil oleh
maskapai CItilink dikarenakan beberapa factor, salah satunya adanya keputusan
pemerintah untuk menggunakan tes PCR dalam penerbangan.
Foto : Ig @_infoblora
Dalam keterangannya pada Rabu (27/10) seperti dikutip dari gatra.com Bupati Blora mengatakan “29 ditunda dulu karena memang belum siap dari mereka (Citilink),” pembatalan launching penerbangan perdana ini selain factor PCR, Bupati juga tidak menginginkan kejadian seperti di Bandara Jenderal Soedirman terjadi di Blora.
“Memang alasannya logis karena
persoalan PCR. Citilink masih berhitung kalau dilaunching sekarang nanti justru
seperti Bandara Jenderal Besar Sudirman,”
"Kita belajar dari Kertajati
dan Jendral Besar Sudirman. Ini saya harap jadi succes story' tidak malah
mangkrak,”
Dalam keterangan lebih lanjut
Bupati menjelaskan bahwa sebenarnya Bandara sudah siap, penundaan launching
penerbangan pertama ini karena belum siapnya dari maskapai. Dari sumber yang
sama dalam penjelasannya Bupati mengungkapkan, "Kalau Bandara sudah siap.
Kita sudah nagih terus. Karena memang harapan masyarakat untuk ini cukup besar.
Kita sudah programkan isi penumpangnya nanti kayak apa,”
Sepertinya masyarakat Blora harus
lebih bersabar untuk mencoba penerbangan langsung menuju dan dari Blora. Belum diketahui
kabar selanjutnya mengenai kapan penerbangan pertama akan dilakukan.
Sep 30, 2021
Bupati Blora Lantik ASN di Taman Makam Pahlawan, Apa yang Dicari?
Setelah beberapa waktu lalu Bupati Blora Arief Rohman melantik ASN di Tempat Pembuangan Akhir(TPA) Temurejo pada Rabu (22/9/21). Kemarin (29/9/21) kembali melakukan pelantikan tak biasa, Bupati Blora melantik ASN di Taman Makam Pahlawan Wira Bhakti Blora.
Sebenarnya ada apa pelantikan ASN
berpindah-pindah tempat? Pertanyaan ini akan terlintas di benak masyarakat.
Menurut Bupati Blora bahwa
pelantikan di pendopo sudah biasa, setelah sebelumnya pelantikan dan
pengambilan sumpah 5 orang pejabat Jabatan Pejabat Tinggi(JPT) sebagai momentum
untuk bersih-bersih. Dikutip dari situs resmi blorakab.go.id Bupati Blora
mengatakan,
“Dan saat ini pun kami dan bapak - bapak yang dilantik
menggunakan seragam Korpri beda dengan biasanya menggunakan PSR. Hal ini
sengaja kami minta untuk mengingatkan kembali jiwa dan semangat kita selaku
pelayan masyarakat. Saya mengajak bapak - bapak untuk sesarengan bekerja keras
mengabdi dan melayani masyarakat,” tambah Bupati Arief.
Kemarin Bupati Blora melakukan
mutasi dan pelantikan untuk jabatan baru kepada sebanyak 304 orang ASN. Kali ini
Bupati Blora ingin agar ASN mengingat perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia,
dan setelahnya untuk berjuang bersama-sama memajukan Kabupaten Blora. Seperti dikutip
dari muria.suaramerdeka.com ''Pelantikan kali ini digelar di TMP. Dulu para pahlawan berjuang untuk kemerdekaan
bangsa Indonesia. Pelantikan di TMP ini kami maknai agar para aparatur sipil
negara (ASN) atau pejabat yang dilantik berjuang memajukan daerah Blora ini,'' ujar Bupati Blora H Arief Rohman dalam sambutannya.
Beberapa nama yang dilantik
dengan jabatan baru adalah
Dokter Puji Basuki menjadi
Direktur RSUD Blora
Sekretaris Dinkominfo oleh
Bambang Kun, sementara pejabat sebelumnya Widodo kini menjadi sekretaris Dinas
Perdagangan.
Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup
dijabat oleh Istadi Rusmanto.
Sekretaris Bappeda oleh Rini
Setyowati
Tedi Rindaryo menjadi sekretaris
Dinas Pekerjaan Umum
Sunaryo menjadi sekretaris DInas
Pendidikan.
Lucius Kristiawan menjadi sekretaris
Dinas Dalduk KB.
Sri Widjanarsih menjadi
sekretaris Dinas Perindustrian
Budiman dari Camat Randublatung
menjadi Camat Blora, sementara Sutarso menggantikannya menjadi Camat
Randublatung yang baru.
Nunik Sulistyo Herniyati dari
Camat Sambong menjadi Camat Kradenan.
Dasiran dari Camat Blora menjadi
Camat Todanan.
Supriyono menjadi Camat Ngawen.
Martono Camat Sambong.
M Zaenuri Camat Japah.
Mulyowati menjadi Camat Jiken.
Teguh Imam Santoso menjadi Camat Banjarejo. Bambang Soegiyanto dilantik menjadi Camat Cepu. Muhari Camat Jati. Suharto Camat Jepon. Rajiman dilantik menjadi Camat Kedungtuban.
Mahbub Djunaidi menjadi Kabag Kesra Setda.
sumber foto : https://regional.kompas.com/read/2021/09/29/175057178/bupati-blora-mutasi-ratusan-asn-di-makam-pahlawan-ini-alasannya
Aug 25, 2021
Cermati, ini Arah Kebijakan dan Prioritas Pembangunan Blora tahun 2022

Arah kebijakan dan prioritas pembangunan Kabupaten Blora tahun 2022 masih dipengaruhi dengan adanya pandemi covid-19. Dampak pandemi sangat terasa bagi masyarakat Blora, khususnya pada bidang pariwisata, industry, perdagangan maupun transportasi dan beberapa industry lain yang berkaitan dengan itu. Dimana akibat dari ini mengakibatkan meningkatnya pengangguran dan kemiskinan, ini juga searah dengan kesejahteraan masyarakat yang menurun. Sementara itu pemerintah mengalami penurunan kemampuan dalam pembiayaan pembangunan.
Untuk itu pembangunan kabupaten
Blora tahun 2022 diarahkan pada agenda pembangunan “Pemulihan Ekonomi dan
Penanggulangan Kemiskinan Didukung Peningkatan Kualitas Infrastruktur Pelayanan
Dasar”. Arah kebijakan dan prioritas pembangunan Kabupaten Blora tahun 2022 ini
tercantum dalam lampiran Peraturan Bupati Nomor 18 tahun 2021.
Dimana ini dijabarkan dalam 6 prioritas pembangunan daerah :
1. Peningkatan sumber daya manusia yang berkualitas
a.
Pemantapan kualitas pelayanan kesehatan
masyarakat melalui pemenuhan dan penguatan tenaga medis yang profesional
terutama dokter spesialis, tenaga gizi, tenaga kesehatan masyarakat, dan tenaga
laboratorium, penerapan SPM kesehatan, mewujudkan Jaminan Pemeliharaan
Masyarakat terutama untuk masyarakat miskin dan rentan, melalui Kartu Blora
Sehat, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit serta inisiasi rumah sakit
rujukan wilayah selatan dan barat, peningkatan fungsi puskesmas dalam pelayanan
kesehatan dasar (essential health care), pemberdayaan masyarakat dalam bidang
kesehatan (community involvement and empowerment), dan pelibatan multi
stakeholder dalam rangka aksi bersama, serta memerankan puskesmas sebagai focal
point koordinator sistem PHC dalam wilayah kerja, pemantapan kualitas kesehatan
masyarakat yang tercermin dari semakin membaik dan mantapnya indikatorindikator
kesehatan masyarakat terutama angka kematian ibu, angka kematian bayi dan
balita, penanganan gizi buruk dan stunting melalui inisiasi program mandeng
sedulur meteng serta peningkatan upaya promotif dan preventif dengan
pembudayaan gerakan masyarakat hidup sehat (GERMAS) , mortalitas dan morbiditas
penyakit menular dan tidak menular, pemberdayaan masyarakat dalam penanggulangan
PTM , HIV dan TBC melalui peningkatan peran Posbindu.
b.
Peningkatan mutu pelayanan pendidikan inklusi
dengan penanaman karakter akhlak yang mulia di Lembaga PAUD Holistik Integratif
(PAUD HI) serta memberikan dukungan operasional dan insentif bagi pengelola
PAUD, bekerja sama dengan posyandu, Penyuluh Keluarga Berencana (PKB)/Bina
Keluarga Balita (BKB), Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), dan Puskesmas
agar pelayanan kepada anak usia dini memenuhi kebutuhan akan pendidikan,
pengasuhan, perlindungan, kesehatan, dan gizi.
c.
Pemantapan pemahaman, penghayatan dan pengamalan
agama dalam peningkatan mental dan spiritual bagi masyarakat Kabupaten Blora
melalui aktifitas Blora mengaji serta dukungan operasional dan insentif bagi
guru MADIN, Taman Pendidikan Al Qur‟an, pondok pesantren dan sekolah minggu
serta sekolah keagamaan lainnya.
d.
Peningkatan Lembaga Pendidikan Dasar dengan
dukungan tenaga pendidik yang profesional melalui peningkatan kompetensi guru,
peningkatan kesejahteraan guru melalui pemberian insentif dan fasilitas GTT,
PTT dan honorer, kurikulum yang sesuai perkembangan, ketersediaan sarana dan
prasarana yang memadai, dan meratanya kesempatan pendidikan melalui pemberian
beasiswa bagi pelajar/mahasiswa dan santri berprestasi, fasilitasi biaya
pendidikan siswa miskin melalui Kartu Blora Pintar dan inisiasi program 1(satu)
desa minimal 2(dua) sarjana.
e.
Pemantapan mutu pelayanan perpustakaan berbasis
teknologi informasi untuk dan koleksi digital guna meningkatkan kecerdasan
masyarakat serta meningkatan minat baca masyarakat.
f.
Pemantapan pelayanan KB dan kesehatan reproduksi
serta sistem kependudukan yang handal untuk mencapai kesejahtaraan masyarakat
dengan fokus pada pengendalian penduduk melalui peningkatan akseptor KB metode
alat kontrasepsi jangka panjang.
g.
Pemantapan pembentukan karakter masyarakat dan
terpeliharanya nilai-nilai budaya lokal dengan fokus pada peningkatan kesadaran
masyarakat akan nilai budaya lokal melalui fasilitasi kelompok kesenian dan
kebudayaan, pengembangan kegiatan seni dan budaya dalam rangka mendorong
ekonomi kreatif
h. Pemantapan toleransi antar umat beragama dan kerjasama antar komponen masyarakat dalam kehidupan dengan inisiasi program Ngopi Bareng dengan semua stakeholder dan pemangku kepentingan.
2. Peningkatan kualitas kehidupan ekonomi masyarakat, dengan fokus pada :
a.
Peningkatan ketrampilan pencari kerja melalui
inisiasi program Golek Gawean Gampang, Pemantapan daya saing UMKM melalui
pendampingan akses pemasaran yang berbasis teknologi informasi dengan fokus
pada digitalisasi pemasaran produk serta membentuk inkubasi bisnis dan start up
ekonomi kreatif.
b.
Peningkatan sarana dan prasarana distribusi
perdagangan melalui penguatan pasar rakyat dan pasar pertanian.
c.
Peningkatan managemen dan permodalan badan usaha
milik daerah dan pendampingan penguatan badan usaha milik desa dalam peningkatan
ekonomi masyarakat.
d.
Peningkatan hasil peternakan dan menciptakan SDM
peternakan yang handal melalui kemitraan usaha peternakan sapi potong dan
peningkatan mutu genetik sapi melalui penyediaan bibit unggul.
e.
Pemantapan daya saing produk pertanian yang
berorientasi bisnis pertanian yang mampu menjamin ketahanan pangan serta
pemanfaatan pekarangan guna mencukupi kebutuhan pangan, penyediaan pupuk dan
mempermudah akses pendistribusiannya melalui inisiasi program gubuk pupuk,
penyediaan sarana dan prasarana pertanian melalui modernissasi pertanian guna
menopang penguatan ketahanan pangan.
f.
Penguatan investasi daerah yang mampu membuka
peluang kerja melalui kerjasama dan kemitraan dengan swasta dalam mendirikan
industri sehingga menyerap tenaga kerja lokal guna menurunkan jumlah penduduk
miskin.
g.
Penguatan produk-produk sektor industri,
perdagangan dan pariwisata yang mempunyai keunggulan komparatif dan kompetitif.
h.
Peningkatan nilai tambah sektor pertanian
melalui penguatan industri pengolahan hasil pertanian yang mampu menyerap
tenaga kerja dan mendorong perkuatan ekonomi masyarakat.
i. Kualitas ekonomi semakin maju yang tercermin dari pertumbuhan ekonomi, menurunnya jumlah penduduk miskin, penurunan jumlah pengangguran terbuka, dan pendapatan perkapita penduduk mengalami kenaikan serta terkendalinya laju inflasi.
3. Peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana, dengan fokus pada :
a.
Terpeliharanya kualitas jalan dan jembatan di
seluruh wilayah Kabupaten Blora dengan kualitas yang baik dan difokuskan pada
pembangunan jalan penghubung kabupaten-kecamatandesa dan penghubung antar desa
serta terpeliharanya fasilitas terminal angkutan untuk memperlancar
perekonomian daerah;
b.
Pemantapan sistem pengamanan jalan dengan
penyediaan sarana prasarana perhubungan terutama penerangan jalan;
c.
Moda transportasi untuk mendukung Bandara
Ngloram melalui peningkatan akses dari dan menuju bandara;
d.
Pelestarian sumber daya air melalui restorasi
lahan kritis dengan pengelolaan yang handal dan kuatnya kelembagaan pengelola
sumber daya air;
e.
Pemantapan pelayanan jaringan listrik di seluruh
pelosok dan terpeliharanya pelestarian lingkungan dalam pemanfaatan energi;
f.
Pemantapan sistem telekomunikasi dengan
memperhatikan kaidah penataan ruang, keamanan, ketertiban lingkungan, estetika
dan kebutuhan komunikasi.
g.
Pemantapan pemanfaatan air bersih permukaan dan
air tanah dengan memperhatikan pelestarian lingkungan dan sumber daya air
melalui pembangunan embung dan bangunan air serta peningkatan jaringan irigasi
untuk peningkatan ketahanan pangan;
h. Pemantapan kualitas perumahan dan permukiman yang menunjang peningkatan kesejahteraan masyarakat, perekonomian daerah dan lingkungan hidup
4. Peningkatan pemerataan pembangunan yang berkeadilan, dengan fokus pada :
a.
Mewujudkan konektivitas wilayah melalui
penuntasan jalan strategis kewenangan kabupaten yang memberi daya ungkit
pertumbuhan ekonomi pemantapan serta keterkaitan kegiatan ekonomi wilayah
perkotaan dengan wilayah perdesaan melalui perluasan dan diversifikasi kegiatan
ekonomi dan perdagangan serta membuka sentra - sentra ekonomi baru;
b.
Pemantapan perekonomian daerah dengan
pembangunan berkelanjutan untuk memberikan kesempatan lapangan kerja yang
seluas-luasnya dan pengentasan kemiskinan;
c. Pemantapan pemberdayaan perempuan dalam segala bidang dengan kesetaraan dan keadilan gender dan perlindungan anak dan remaja.
5. Reformasi birokrasi dalam perwujudan tata kelola pemerintahan yang baik, dengan fokus pada :
a.
Pemantapan kapasitas pemerintah daerah dalam
mewujudkan penyelenggaraan tata pemerintahan yang baik mulai dari pemerintah
desa melalui peningkatan SDM aparatur dan memfasilitasi pengisian perangkat
desa yang transparan, akuntabel dan berkualitas;
b.
Pemantapan kualitas pelayanan publik (pelayanan
prima) yang cepat, transparan dan akuntabel yang didukung oleh aparatur yang
professional, bersih dan bertanggungjawab melalui program mall pelayanan publik
guna memberikan kemudahan masyarakat dalam pengurusan perijinan;
c.
Pemantapan penyelenggaraan pemerintahan yang
tertib, teratur, demokratis dan berkesadaran hukum dalam mewujudkan kehidupan
masyarakat yang menjunjung tinggi supremasi hukum, memberikan insentif bagi RT,
RW dan linmas;
d.
Peningkatan penegakan hukum secara adil, tidak
diskriminatif dan menjunjung tinggi HAM dalam kehidupan bermasyarakat melalui
pendampingan dan konsultasi hukum;
e. Penyelenggaraan kegiatan berbasis data terpadu perencanaan pembangunan melalui Blora Satu Data, mendukung dan memfasilitasi insan media dalam menyampaikan informasi pembangunan daerah.
6. Pengurangan kemiskinan dan pengangguran, dengan fokus pada :
a.
Penanggulangan kemiskinan berbasis data terpadu
melalui system aplikasi;
b.
Peningkatan peran pemerintah dalam keberlanjutan
pendampingan warga miskin melalui program 1 perangkat daerah mendampingi 5
warga miskin;
c.
Peningkatan ketrampilan dan keahlian pemuda guna
menciptakan lapangan kerja baru;
d.
Program perlindungan sosial berbasis keluarga
berupa bantuan siswa miskin, jaminan kesehatan masyarakat miskin, pemberian
bantuan sosial, dengan mengoptimalkan sumber daya dan sumber dana bukan dari pemerintah
(non government);
e.
Program-program pemberdayaan masyarakat, yang
bertujuan memberikan perlindungan dan pemenuhan hak atas berpartisipasi,
kesempatan kerja dan berusaha terutama masyarakat yang berpenghasilan rendah;
f.
Program pemberdayaan UMKM berupa pemberian
bantuan teknis terkait pemasaran dan peningkatan produk nilai jual;
g.
Pengelolaan data penduduk miskin hasil pendataan
mandiri Pemerintah Derah, memberikan pelayanan untuk peningkatan taraf
kesejahteraan sosial, dan memberikan intervensi program penanggulangan
kemiskinan meliputi perlindungan dan jaminan sosial, pemberdayaan sosial,
rehabilitasi sosial, penanganan fakir miskin yang sumber dananya dari APBN,
APBD Provinsi, APBD Kabupaten, APBDes, Baznas, CSR dan Filantropi.